Kenangan
Mitos dua perawan di seberang jalan,
aku mendengarnya dalam syahdu alam
di sini toreh tinta serak bernada ringan
pintu belum terbuka
ini siapa, lalu kau ada dimana?
sampai kering musim panas terkandaskan
di tengah jalan yang penat berkompetisi pada Tuhan
memiliki sesuatu,namun kejadian begitu cepat berlalu
alamanda yang bertuan murka terlanjur lepas